Kamis, 05 April 2018

Troubleshooting Sendiri Masalah Listrik di Rumah


A. LAMPU ATAU STOP KONTAK MATI :
1.     Cek bohlam dan armatur lampu
Pada waktu lampu tiba-tiba mati maka cara pertama yang kami jalankan adalah cek bohlam lampu baik itu lampu PLS, PLC ataupun halogen. Pastikan bahwa lampu tidak mati atau rusak. Untuk armatur atau fiting lampu di pastikan bahwa tegangan / strum 220 V pada + dan – masuk terhadap fiting lampu. Silahkan menggunakan tespen.
2.     Cek kabel listrik
Pastikan bahwa kabel listrik jadi berasal dari titik lampu hingga saklar dan panel listrik di dalam keadaan aman.
3.     Cek saklar atau stop kontak
Buka saklar atau stop kontak berasal dari inbowdusnya dan pastikan kontak nya tidak terbakar.
4.     Cek Panel listrik
 
Troubleshooting Sendiri Penanganan Masalah Listrik di Rumah
Troubleshooting Sendiri Masalah Listrik di Rumah


B. LAMPU ATAU STOP KONTAK MATI :
1.     Cek bohlam dan armatur lampu
Pada waktu lampu tiba-tiba mati maka cara pertama yang kami jalankan adalah cek bohlam lampu baik itu lampu PLS, PLC ataupun halogen. Pastikan bahwa lampu tidak mati atau rusak. Untuk armatur atau fiting lampu di pastikan bahwa tegangan / strum 220 V pada + dan – masuk terhadap fiting lampu. Silahkan menggunakan tespen.
2.     Cek kabel listrik
Pastikan bahwa kabel listrik jadi berasal dari titik lampu hingga saklar dan panel listrik di dalam keadaan aman.
3.     Cek saklar atau stop kontak
Buka saklar atau stop kontak berasal dari inbowdusnya dan pastikan kontak nya tidak terbakar.
4.     Cek Panel listrik
Silahkan buka panel listrik dan pastikan MCB di dalam keadaan ON.

C. PERCIKAN API ATAU KEBAKARAN
Masalah :
1.     Fuse atau sekring tidak berfungsi.
2.     Ukuran kabel tidak sesuai bersama dengan beban yang di tanggung.
3.     Kelalaian pemanfaatan peralatan listrik (seterika lupa di cabut kabelnya )
Pencegahan /perawatan dan perbaikan :
1.     Tidak memengaruhi bagian pengaman (sekring)
2.     Tidak mengganti patron lebur bersama dengan kawat sembarangan.
3.   Periksa semua bagian instalasi mungkin ada kabel yang tidak mencukupi standar. Apabila ada ganti bersama dengan yang baru dan mencukupi standar
4.  Untuk ruangan yang senantiasa digunakan oleh alat pemanas atau alat-alat yang berdaya besar hendaknya dipasang pengaman tersendiri.

D. PANAS PADA ARMATUR LAMPU STOP KONTAK FITING ATAU SEKRING
Masalah :
1.   Luas penampang Kabel listrik terlalu kecil tidak sesuai bersama dengan kekuatan yang terpasang.
2.    Ada kelanjutan tidak bagus nempelnya, terhadap saluran dekat komponen tersebut
Pencegahan /perawatan dan perbaikan :
1.     Jangan jalankan penyambungan diluar kotak sambung. Apalagi kelanjutan terhadap pipa.
2.     Periksa semua kabel yang masuk terhadap komponen yang panas, juga membuka
kabel yang masuk terhadap pipa.
3.     Ganti kabel yang terdapat kelanjutan diutamakan dekat komponen yang panas
4.   Apabila tidak diketemukan kelanjutan periksa luas penampang kabel yang masuk terhadap komponen yang panas apakah mencukupi syarat.


E. PERCIKAN API ATAU KEBAKARAN
Masalah :
1.     Fuse atau sekring tidak berfungsi.
2.     Ukuran kabel tidak sesuai bersama dengan beban yang di tanggung.
3.     Kelalaian pemanfaatan peralatan listrik (seterika lupa di cabut kabelnya )

Pencegahan /perawatan dan perbaikan :
1.     Tidak memengaruhi bagian pengaman (sekring)
2.     Tidak mengganti patron lebur bersama dengan kawat sembarangan.
3.    Periksa semua bagian instalasi mungkin ada kabel yang tidak mencukupi standar. Apabila ada ganti bersama dengan yang baru dan mencukupi standar
4.  Untuk ruangan yang senantiasa digunakan oleh alat pemanas atau alat-alat yang berdaya besar hendaknya dipasang pengaman tersendiri.

F. PANAS PADA ARMATUR LAMPU STOP KONTAK FITING ATAU SEKRING
Masalah :
1.   Luas penampang Kabel listrik terlalu kecil tidak sesuai bersama dengan kekuatan yang terpasang.
2.     Ada kelanjutan tidak bagus nempelnya, terhadap saluran dekat komponen tersebut

Pencegahan /perawatan dan perbaikan :
1.     Jangan jalankan penyambungan diluar kotak sambung. Apalagi kelanjutan terhadap pipa.
2.     Periksa semua kabel yang masuk terhadap komponen yang panas, juga membuka
kabel yang masuk terhadap pipa.
3.    Ganti kabel yang terdapat kelanjutan diutamakan dekat komponen yang panas
4.  Apabila tidak diketemukan kelanjutan periksa luas penampang kabel yang masuk terhadap komponen yang panas apakah mencukupi syarat. 



EmoticonEmoticon